Dadaku bergemuruh,
#sepeninggal jejak-jejak makhluk tak beraga itu.
Ada yang hilang dalam ingatanku, memaksa kembali tapi percuma. Sebab
#sepeninggalmu hanyalah kelam yang meraja.
Tuhan benar,
#sepeninggalmu tak boleh meruntuhkan semangatku. Sebab setiap hari selalu penuh dengan warna.
Kalau boleh aku meminta,
#sepeninggal kenangan ini biarlah tetap bercerita. Tentang kebersamaan yang mesra.
#Sepeninggal jejakmu di hati ini, Tuan. Aku tak henti merapal doa agar kelak kita bertemu di pelaminan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
No comment - No cry
Meskipun komenmu sangat kuhargai disini :')