Sabtu, 21 Mei 2011

Buang Semua Puisi

Buang smua puisi yg pernah Qt rangkai.
Karna hidup slalu kejam, langit slalu mendung, dan malam slalu muram. 
Dan aku memang tak setegar batu karang di riak 0mbak. 
Aku hanya seberkas cahaya lilin kecil, 
yg mungkin akan mati bila tertiup oleh angin. 
Maafkan aku.. ★shie★


Gara-gara baca statusnya jadi pengen balas status dg puisi di atas..gak ada maksud apa-apa sih..hanya pengen nulis aja..toh belum tentu dia baca status aku khan?! So what gitu loh?! Abisan..dia gak pernah ngerti-ngerti..slalu aku aja yg mengerti! Ujung-ujungnya..2 hari kemarin aku mengabaikan pesannya (isyarat yg slalu sama)..maaf ya..bukan inginku sepenuhnya mengabaikanmu..tapi, salah kamu sendiri yg bilang kalo "angggap aja aku udah mati atau punya orang lain"..aku bisa apa?!

Aku hanya meng"iya"kan walau sebenarnya hati kecilku berkata lain..biarlah..Qt lihat nanti apa yg kan terjadi! Bila memang Qt jodoh, suatu saat Qt pasti kan bertemu lagi..ntah kapanpun itu..aku masih disini menunggumu..sayang.. ♥..ohya, ada satu lirik lagu yg mewakili puisi di atas ntu..meskipun aku tak sepenuhnya ingin kamu menghilang dariku..aku masih ♥ bila kamu bertanya..ini perasaan yg sulit kuungkapkan..aku ingin kamu mengerti lebih dari pengertianku..sayang!!

Kutuliskan kesedihan
Semua tak bisa kau ungkapkan
Dan kita kan bicara dengan hatiku

Buang semua puisi
Antara kita berdua
Kau bunuh dia sesuatu
Yang kusebut itu cinta



Reff:
Yakinkan aku Tuhan
Dia bukan milikku
Biarkan waktu waktu
Hapus aku…

Sadarkan aku Tuhan
Dia bukan milikku
Biarkan waktu waktu
Hapus aku…


Source: 
http://liriklaguindonesia.net/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

No comment - No cry
Meskipun komenmu sangat kuhargai disini :')

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...