Menurut Wikipedia, Daylight Saving Time
(DST) atau Waktu Musim Panas adalah sistem yang dimaksudkan untuk
menyimpan cahaya di siang hari di musim panas. Biasanya waktu resmi di
daerah tersebut dimajukan 1 jam lebih awal dari zona waktu yang resmi
dan diberlakukan selama musim semi dan musim panas. Hal tersebut
bertujuan untuk menyesuaikan jam ketika hari masih terang dengan jam
kegiatan kerja dan sekolah. DST biasanya digunakan yang suhunya sedang,
karena perbedaan yang cukup besar antara siang dan malam sepanjang musim
di daerah tersebut. Ide waktu musim panas pertama kali dicoba oleh
Pemerintah Jerman pada Perang Dunia I pada 30 April dan 1 Oktober 1916.
Daylight Saving Time (DST di Amerika)
atau Summer Time (di Eropa), diberlakukan karena adanya perubahan waktu
akibat berkurangnya waktu siang hari ketika memasuki musim dingin dan
jika di musim panas, waktu siangnya jauh lebih lama dibandingkan malam
hari. Untuk menyesuaikan dengan perubahan cuaca tersebuat, maka para
ahli perwaktuan menyepakati melakukan perubahan jam sebanyak dua kali
dalam setahun yaitu saat memasuki musim panas dan ketika memasuki musim
dingin. Menjelang musim panas (pada saat musim semi tiba), di hari
Minggu terakhir bulan Maret, jam dipercepat 1 jam. Sebaliknya ketika
memasuki musim dingin, pada hari Minggu terakhir di bulan Oktober, jam
diperlambat 1 jam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
No comment - No cry
Meskipun komenmu sangat kuhargai disini :')