DuNay - TVM Bawalah Pergi Cintaku

Lirik lagu Lyla - Lebih Dari Bintang memang menjadi lagu pembuka semua film TVM. Ya... semacam lagu tema, gitu. Oya, TVM kali ini sebenarnya udah lama tayang, tapi aku baru nonton tadi siang lewat Youtube dari SahabatTV. TVM Bawalah Pergi Cintaku ini diperankan oleh DuNay, kalo nggak salah malam hari Rabu, 8 Mei 2013 lalu pukul 22.00 WIB.

Ceritanya Elia (Naysilla) bersama keluarganya selalu berlibur ke villa keluarga mereka disebuah daerah dipinggiran Jakarta setiap kali Elia liburan semester. Hamdi (Dude), anak dari Pak Badrun, penjaga villa keluarga Elia terpesona melihat kecantikan Elia. Pada suatu hari, Hamdi bersumpah di depan Udin bahwa ia akan bisa mendapatkan hati Elia. Udin hanya tertawa menanggapinya.

Hamdi mulai melancarkan aksinya untuk mendekati Elia. Awalnya Elia acuh saja pada Hamdi, tapi karena sikap Hamdi yang simpatik, lucu meskipun kadang sedikit nyeleneh, akhirnya Elia luluh juga dan menerima cinta Hamdi. Berpacaran dengan Hamdi, menjadikan hari-hari Elia menjadi berbeda. Bersama Hamdi, Elia bisa melakukan hal-hal yang tak pernah terbayangkan dalam hidupnya.

Kedekatan Elia dengan Hamdi akhirnya diketahui oleh kedua orang tua Elia. Mereka sangat melarang Elia berhubungan dengan Hamdi, terutama ibu Elia yang sangat tidak menyukai Hamdi, baginya Hamdi adalah anak berandal yang hanya bekerja sebagai penjaga villa. Yang paling membuat ibu Elia antipati adalah karena Hamdi merupakan anak Pak Badrun, seorang mantan preman yang dulunya pernah berniat mencuri di villa mereka. Karena kebaikan suaminya, H. Bambang, Pak Badrun diberikan kesempatan kerja mengurus villa dan ternak mereka. Tapi setelah Pak Badrun terserang stroke setahun lalu, semua pekerjaan diambil alih oleh Hamdi.

Ibu Elia lebih menyukai jika Elia berpacaran dengan Donny (Rionaldo S.), anak dari sahabatnya saat kuliah dulu. Sebenarnya Donny dan Elia sudah saling mengenal, tapi hubungan mereka hanya sebatas teman. Donny sering mengunjungi Elia dan juga menyukai Elia.

Elia pun harus berpisah dengan Hamdi. Ibu Elia mempercepat kepulangan mereka walaupun liburan Elia belum selesai. Hamdi yang pantang menyerah pun kemudian beberapa kali mengunjungi Elia di kampusnya. Ibu Elia yang mengetahui hal ini khawatir akan masa depan Elia. Ia pun meminta agar suaminya mengirim Hamdi kerja di kapal pesiar untuk berlayar ke luar negri saja agar hubungan Elia dengan Hamdi berakhir. Tentu saja Elia protes pada keputusan kedua orang tuanya, begitu juga dengan Hamdi yang awalnya menolak tawaran kerja itu, tapi akhirnya Hamdi tak dapat berbuat banyak karena ia berhutang budi banyak pada Pak Haji Bambang yang selama ini membantu kehidupan ia dan ayahnya. Setelah meyakinkan Elia bahwa ia akan selalu setia dan akan sering mengirimkan kabar, akhirnya Hamdi pun berangkat berlayar.

Kepergian Hamdi membuat Elia menjadi kesepian. Hari berganti hari, tak terasa satu tahun lebih sudah Elia lalui tanpa kabar dari Hamdi sedikit pun. Sebenarnya Hamdi selalu rajin menuliskan surat untuk Elia, tapi surat itu tak pernah sampai ke tangan Elia karena sudah terlebih dahulu ditahan oleh ibunya. Ditengah keputusasaannya menanti Hamdi, Elia pun jatuh sakit. Tepatnya ketika Elia bertemu Hamdi di acara foto prewed.

Donny masih sering menemani Elia di rumah sakit selama Hamdi tidak ada. Tetapi tetap saja hati Elia hanyalah untuk Hamdi. Hamdi pun tak peduli lagi, ia yakin bahwa cintanya tak bertepuk sebelah tangan dengan keadaan seperti itu. Hamdi menghibur Elia saat Donny tidak menemani Elia. Elia tentu saja senang, dan di hari kepulangannya, Elia diserahkan Donny untuk bersama Hamdi. Akhirnya, kekuatan cinta Hamdi dan Elia menjadi nyata, kedua orang tua Elia pun menyetujui.

Kesan: Ada yang senang, ada yang sedih. Dan aku sedih pas adegan di part-part akhir, yakni part 8, 9, dan 10. Seandainya benar kekuatan cinta itu ada di dunia nyata, mungkinkah? #ngarep.com

Aku suka!!! DuNay Lovers deh, hehehe... :')