Selasa, 06 Agustus 2013

Itulah Kau!

pict from here
tak tahu harus berkata apa
tak tahu harus bagaimana caranya
cemburu? sudah tak ada guna
rasa itu kadang begitu hampa
karena kau mempermainkannya
kau bilang suka, sayang, tapi itu bukan hanya untukku saja
ah, mengapa?
bosankah bila kutanya?
atau sudah lelah karena jarak yang memisahkan kita?

membaca isi pesanmu dengan wanita lain
membuatku bertanya-tanya tanpa jawaban
memaafkanmu pun seolah tak mengubah kebiasaanmu
kau... ya, itulah kau!
kau yang suka mengobral kata manis kepada wanita
berbohong demi menutupi kebohongan satu dengan yang lainnya
berjalan berdua tapi hati entah kemana

aku tahu, aku tak sempurna
aku sadar, aku tak pantas untuk siapa-siapa
tapi aku juga butuh cinta
meski kutahu jalannya selalu terjal dan berliku
ah, sudahlah!
berbicara tentangmu takkan pernah ada habisnya
kau... ya, itulah kau!

untuk saat ini, aku tak berharap banyak tentang kita
bagaimana bisa?
jelas saja, kebiasaanmu berpengaruh besar terhadap rasaku
bukannya egois, tapi inilah aku
sedikit banyak... aku memang memberikanmu kebebasan
tapi lebih dari itu, aku merasa was-was
dan terbukti, kan?
bukan satu atau dua yang kau sayangi
mungkin lebih dari itu
yang aku tak pernah tahu karena kebiasaan dan kebohongan rasa

aaaaarrrggh!!!
aku tahu aku tak berhak mengatur hidupmu
tak bisa menolak kala cinta datang di hatimu untuk wanita lain
tapi sudahlah!
jalani saja... ya, jalani saja
bukankah kita tak pernah tahu akhir cerita?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

No comment - No cry
Meskipun komenmu sangat kuhargai disini :')

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...