Minggu, 17 November 2013

Kuliah Perdana: PSPA UNTAN

Alhamdulillah, akhirnya nggak galau-galau lagi. Secara, kemarin, Sabtu (16.11.13) saya dan teman-teman seangkatan PSPA UNTAN menjalani kuliah perdana di ruang Amphiteater FK UNTAN, pukul 10:00 WIB sampai selesai. Nah, tentunya acara dibuka dengan kata sambutan dari berbagai pejabat tinggi kampus. Namun, sebelum itu kita menyanyikan lagu Indonesia Raya (jadi ingat zaman-zaman sekolah, kangeeen!). Seru juga menyanyikan lagu itu.

Kata sambutan terdiri dari 3 tahap; ketua PSPA UNTAN, dekan FK UNTAN, dan rektor FK UNTAN. Pas Pak rektor (Prof. Dr. H. Thamrin Usman, DEA) yang memberi kata sambutan, saya senang sekali mendengarnya. Terlebih cerita beliau ketika menjalani ibadah haji. Kata beliau, saat di sana, beliau terserang penyakit batuk. Dikasih obat dari Indonesia tapi nggak mempan. Setelah dikasih obat dari Arab, langsung mempan. Padahal komposisinya kurang lebih sama.

*Yang menjadi bahan pelajaran, mengapa tak ada yang meneliti tentang salah satu penyakit yang sama tapi terjadi di dua negara? Padahal, mungkin saja, perhitungan bakteri dan virus di dua negara itu berbeda, lalu perhitungan komposisi di tiap obat juga berbeda.

Setelah kata sambutan, kita diberi materi oleh Sekretaris IAI Kal-Bar yang juga bekerja di farmasi klinik RSUD dr. Soedarso Pontianak, yakni Bu Indah Puspasari, S.Si, Mph, Apt.. Judul materinya adalah "Apoteker Enterpreneur di Era SJSN 2014". Ada yang tau apa itu SJSN? SJSN adalah sistem jaminan sosial nasional, kurang lebih sama dengan jamkesmas atau askes. Yang lain-lain, ada di buku catatan, hehehe...

Pada intinya, saya bersyukur karena bisa melalui serangkaian proses hingga menempuh kuliah perdana PSPA UNTAN. Ya, walaupun sebenarnya, saya sedikit risih bila disinggung-singgung tentang kegagalan saat tes di luar Pontianak. Saya juga sempat iri dengan beberapa teman yang telah menyelesaikan gelar profesinya. Namun, saya sadar diri, terlebih... saya belajar dari proses kegagalan itu. Sebab setau saya, di dunia ini nggak ada sesuatu yang namanya instan. Lagi pula, setiap manusia sudah ditentukan jalan hidupnya. *sok bijak

Oke, berhubung sesi foto-foto nggak ada yang disimpan oleh mahasiswa/i, saya mau membagikan foto-foto kampus saja, tahunnya pada lupa, udah dua tahun yang lalu sih meninggalkan kampus, ssst... Ini dia, taraaa...




*Last but not least, saya berharap bahwa saya bisa menempuh perkuliahan profesi Apoteker dengan baik. Doakan ya sob! :")

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

No comment - No cry
Meskipun komenmu sangat kuhargai disini :')

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...