Sudah kusaksikan hujan bertubi-tubi memecah keheningan hari ini
Dari siang, menjelang sore, sore hingga malam...
Dinginnya masih meraja dan menusuk tulang-tulangku atau mereka
Seiring pergantian detik ke menit, jam lalu esok...
Sudah kudengarkan hujan bertubi-tubi menggelitik daun telingaku
Membiarkan lamunan bermain dengan sendirinya...
Masih kuingat kala hujan mampu membuatku tersenyum manis
Seperti pelangi yang slalu kutunggu hadirnya...
Sudah kurasakan hujan bertubi-tubi memanggil jiwa kecilku
Berharap bahwa aku kan bermain dengannya...
Bahkan, bila mungkin aku slalu ingin bersamanya stiap waktu
Sayang, aku tak pernah bisa luangkan waktu...
Memory on 101012
Memory on 101012
---<@ ---<@ ---<@ ---<@ ---<@
Mungkin jika ada waktu lain, aku kan trus bersama hujan yang datangnya bertubi-tubi, saat itu...saat aku tak ada lagi di dunia (mungkin!)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
No comment - No cry
Meskipun komenmu sangat kuhargai disini :')