Kamis, 11 Juli 2013

Jeruji Senja Sore


pict from here

Selamat senja, Tuanku
Senja sore ini, mengingatkanku akan satu cerita
Entah itu tentangmu atau bukan, aku tak tahu
Mungkin hanya rupa-rupa bayang yang tak sengaja terbentuk di depan mata
Dari jejak-jejak kakiku yang terpatri di suatu tempat yang tak kutahu
Masih mengenang sebuah harapan yang belum sempat terwujud nyata

Selamat senja, Tuanku
Senja sore ini, mengaburkan lamunanku akan asa
Ya, asa... sebuah harapan tentang kita, kau dan aku
Mungkin kau masih tak mengerti sepanjang rel ketakmungkinan rasa
Dari dua hati yang kadang bertegur sapa atau pun diam membisu
Masih meragukan waktu yang tak kunjung menyatukan kita

Sudahlah, Tuan pemilik hatiku 
Senja sore ini, biarkan saja menerbangkan asa
Karena tak kuasaku menahan kecamuk di balik jeruji hatiku
Mungkin lain kali kau yang harus lebih merasa dan lebih peka
Dinding hati ini terlalu rapuh bagai dandelion kesepian itu
Masih mengharap walau tak ingin tersakiti untuk sekian kalinya

#ngabubuwrite ~ Sebuah Harapan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

No comment - No cry
Meskipun komenmu sangat kuhargai disini :')

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...